Aku ingin share tulisan dari salah satu teman di kantor.
Kebetulan tulisan ini mengingatkan aku akan segala permasalahan yang ada.
Begini......
1. Saudara laki-laki bertanya saat kunjungan seminggu setelah ia melahirkan:
"Hadiah apa yang diberikan suamimu setelah engkau melahirkan?"
"Tidak ada" jawabnya pendek.
Saudara laki-laki berkata lagi, "masa sih...... apa engkau tidak berharga di sisinya? Aku bahkan sering memberi hadiah istriku walau tanpa alasan yang istimewa."
Siang itu ketika suaminya lelah pulang dari kantor menemukan istrinya merajuk di rumah, keduanya lalu terlibat pertengkaran. Sebulan kemudian, antara suami istri ini terjadi perceraian. Dari mana sumber masalah? Kalimat sederhana yang diucapkan saudara laki-laki sang istri.
2. Saat arisan seorang ibu bertanya:
"Rumahmu ini apa tidak terlalu sempit? Bukankah
Akhir tahun lalu aku membawa seekor kucing persia peak nose dari saudaraku yang tinggal di Bandung. Perjuangan membawa kucing yang awalnya di titipkan oleh temannya saudaraku. Dengan bermodalkan Google maps dikolaborasikan dengan Waze, aku mencari alamat yang di tuju yaitu di Bandung (jadi, saudaraku ini sedang berada di luar Bandung, dan kucing yang dimaksud sedang berada di rumah temannya saudaraku). Aku memang buta dengan Bandung, perjalanan pada hari itu PP. Hebatnya, berangkat siang hari di pukul 14.00 dan sampai di Bandung pukul 16.00 (wow, dua jam dari Jakarta,