Rumah dan Kamu

No Comments

Rumah itu seperti punya nyawa, disaat kosong, ada saja hal-hal yang membuat beberapa bagian di dalam rumah tersebut rusak, sepeti platform yang bocor, keramik yang retak, atau… tembok yang retak. Namun, ketika kita mengisinya, jarang ada masalah pada rumah, seperti platform rumah yang tidak pernah kita sentuh pun tidak akan rusak. Padahal, kosong dengan tidak kosong pun tidak berbeda jauh, sama-sama tidak menyentuh platform atau merusak keramik, seolah-olah rumah memiliki nyawa, saat ada orang di dalamnya, maka rumah akan terasa lebih hidup.

Sama seperti kamu. Kamu itu rumah aku untuk berpulang dan berteduh. Dimanapun tempatnya, selama itu ada kamu, aku merasa berada di rumah. Seolah-olah aku memang merasa hidup disaat ada kamu. Kamu dan rumah, dua kenyamanan yang tiada duanya, akan selalu satu paket, bukan paket hemat, tapi paket spesial. 
Next PostPosting Lebih Baru Previous PostPosting Lama Beranda

0 comments

Posting Komentar